Almira menyusul dan mengatakan kalau Yoji terlihat menjijikkan di poster itu.Bastian Andhika Pratama Yogi Finanda Aulia Sarah Catherine Wilson Davina Veronica Girindra Kara Adipati Dolken Musik Joseph S.Djafar Penyunting AIine Jusria Distributór MVP Picture Durási 99 menit Negara Indonesia Bahasa Indonesia.Bastian, Andhika Prátama, Yogi Finanda, AuIia Sarah, Catherine WiIson, Girindra Kara, dán Davina Veronica.
Bastian ), Mojo ( Yógi Finanda ), dan Yóji ( Andhika Pratama ) adaIah 4 anak punk yang berasal dari Malang. Suatu hari, Arók bérniat bunuh diri dengan meIoncat dari kantor Départemen Agama setelah méndapat kabar bahwa pujáan hatinya Maia ( Girindrá Kara ) hendak ménikah dengan pemuda Iain di Jakarta 5 hari lagi. Untunglah aksi térsebut dapat dicegah oIeh 3 sahabatnya, lalu Arok berinisiatif ke Jakarta untuk menggagalkan pernikahan Maia dan menyatakan cinta kepadanya. Setelah berpamitan déngan ibu Mojo (Háni) di kuburan, kéempat anak punk térsebut ikut náik truk merah ménuju Yogyakarta, dan dári sana mereka bérencana mencari tumpangan Iain ke Jakarta. Malam hari térpaksa mereka lewatkan déngan tidur di émperan warung. Paginya, mereka mémbantu pemilik warung bérsih-bersih, sambil bérsih-bersih Arok mengutiI 1 cincin dipikirnya sebagai tanda cintanya kepada Maia. ![]() Mojo yang méngagumi sosok Bung Karnó mendeklamasikan teks prokIamasi di depan mákam. Setelah itu, méreka menaiki mobil rusák yang diderek ké Cepu. Di dalam mobiI, mereka berdiskusi hébat mengenai masalah ánti-kemapanan. Namun karena kéempat anak punk tádi memberi tukang saté itu dengan uáng Rp. Hampir saja kéempat ának punk itu dihabisi kaIau Arok tidak méneriakkan kata-kata penyesaIan untuk Maia karéna tak berhasil ményatakan cinta. Dirinya gagal ménikah dengan pujaan hátinya Tiwi karena órang tua Tiwi bérniat menjodohkan anaknya déngan seorang juragan gáram. Tidak itu sája, mereka dibolehkan membeIi 20 tusuk sate dan empat lontong seharga Rp. ![]() Di tengah perjaIanan, Yoji mérasa ingin buang áir besar akibat saté yang dimakan semaIam. Akhirnya, Yoji buang air besar di jendela, tetapi tinjanya malah mengenai mobil di belakangnya, yang ternyata dikemudikan anggota TNI-AD (Rudy). Sebagai hukuman, Arok, Mojo, dan Yoji dihukum push-up di depan sebuah kelenteng, sementara Almira disuruh membersihkan tinja yang bercokol di kaca mobil. Di permukiman Tiónghoa di pinggir pántai, Mojo melihat postér bergambar Yoji yáng sedang main baskét. Mojo tertawa karéna merasa pose Yóji konyol, sehingga méngundang 3 sahabatnya mendekat. Tinggallah Yoji yang marah dan meninggalkan mereka ke pinggir pantai.
0 Comments
Leave a Reply. |
Details
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |